Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/u802856266/domains/pracetak.com/public_html/wp-content/plugins/vamtam-elements-b/modules/vamtam-blog/vamtam-blog.php on line 48
Definisi Beton Prategang dan Material Utamanya
Beton Prategang (prestressed concrete) adalah jenis beton yang mengalami tegangan internal dengan besar dan distribusi sedemikian rupa. Hal ini bisa mengimbangi sampai batas tertentu  yang terjadi akibat dari beban eksternal.

Karena hal di ataslah maka kebutuhan prestressed concrete sangat tinggi di proyek-proyek tertentu. Jadi, beton ini diberikan tenagan terlebih dahulu guna mengurangi tegangan tarik potensial dalam akibat beban kerja.

Beton Prategang sebagai beton dengan harga khusus karena produknya dibuat dengan cara lebih rumit dengan pemberian tegangan dari kombinasi beton dan baja tulangan bermutu.

Konsep Dasar Beton Prategang

Beton pada umumnya dibaut dari bahan yang sama, yaitu semen, agregat kasar, agregat halus dan juga air. Dengan penggunaan bahan di atas maka akan dihasilkan produk berupa beton yang kuat dan bisa tahan cuaca dan panas.

Beton akan mengeras ketika sudah kering dan memiliki kuat dan mutu tertentu setelah umur 28 hari. Inilah yang membuat beton sangat disukai dibanyak proyek. Terutama prestressed concrete, kini menjadi salah satu yang banyak dicari.

Konsep dasar dari beton ini berbeda dengan beton bertulang. Pada  beton bertulang maka akan mampu mengkombinasikan beton dan tulangan baja. Cara kerjanya ialah membiarkan tulangan dan beton bekerja bersama sesuai dengan keinginannya.

Prestressed Concrete

Sedangkan untuk beton prategang, maka mengkombinasikan beton berkekuatan tingi dan mutu baja yang bermutu tinggi pula dengan acra “aktif”. Kondisi ini dicapai dengan cara tertentu yakni dengan menarik baja dan menahannya ke beton. Karena itulah, beton dalam keadaan tertekan ketika dibuat. Hasilnya ialah berupa kombinasi yang lebih baik dari kedua bahan tersebut, yaitu tulangan dan juga beton.

Baca juga: Harga Beton Pracetak

Keuntungan dan Kekurangan Beton Prategang

Beton prategang digunakan untuk proyek khusus. Di lapangan, penggunaan beton ini memberikan banyak sekali keuntungan, berupa :

  • Seluruh penampang beton prategang menjadi lebih efektif dibanidngkan dengan jenis beton lain seperti halnya beton bertulang maupun beton pada umumnya.
  • Hasilnya berupa struktur beton prategang yang lebih ramping
  • Meskipun memiliki beban kerja yang berat, namun struktur beton prategang tidak retak akibat beban kerja tersebut.
  • Adanya lendutan yang lebih kecil dibandingkan dengan beton pada umumnya
  • Adanya daya tahan terhadap karat yang lebih tinggi dibandingkan beton bertulang
  • Adanya penggunaan bahan yang lebih sedikit sehingga lebih hemat karena pemakaian bahan yang bermutu tinggi

Meskipun memiliki banyak sekali kelebihan di atas, namun produk beton prategang juga memiliki kelemagan tertentu. Hal ini bisa jadi pertimabangan sebelum memilih memakai beton prategang untuk kebutuhan konstruksi Anda :

  • Sangat dibutuhkan kontrol yang ketat dalam proses pembuatannya termasuk memilih bahan bermutu dan pengawasan dari ahlinya
  • Resiko kehilangan tegangan pada pemberikan gaya prategang awal
  • Untuk pengangkutan akan dibutuhkan biaya tambahan
Perbedaan yang cukup mendasar antara beton bertulang dengan beton pratekan yaitu cara kerjanya. Cara kerja beton bertulang adalah mengkombinasikan antara beton dan baja sebagai tulangan dengan membiarkan kedua material tersebut bekerja masing-masing, dimana beton memikul tekan dan tulangan baja memikul tarik.

Sedangkan beton pratekan mempunyai cara kerja dengan mengkombinasikan beton dan tulangan baja secara aktif. Cara aktif ini dapat dicapai dengan cara menarik baja yang menahannya pada beton, sehingga beton dalam keadaan tertekan.

Material Pembuatan Beton Prategang

Seperti di jelaskan di atas bahwa pembuatan prestressed concrete membutuhkan dua bahan utama, yaitu beton dan baja. Untuk detailnya, inilah informasi yang perlu Anda baca :

  • Beton
    Beton yang digunkana umumnya memiliki kuat tekan khusus yakni di angka 28 hingga 55 Mpa pad aumur beton mencapai 28 hari. Maka dari itulah, pemilihan bahan beton tidaklah boleh sembarangan. Ada aturan khusus agar produk bisa sesuai dengan standar yang ada.
  • Baja prategang
    Baja yang digunakan untuk prategang pun juga memiliki mutu tertentu. Mutu baja ini ialah diangaka 1862 Mpa atau bisa lebih tinggi lagi. Produk baja inilah yang nantinya akan mengimbangi kehilangan prategang.

Produk beton prategang dibuat dengan cara khusus dengan bahan yang bermutu. Maka tidak  heran jika produk ini memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan produk beton lain.

Demikian informasi mengenai salah satu jenis prestressed concrete beserta penjelasan lainnya, semoga menjadi bahan informasi yang bermanfaat untuk menambah wawasan dalam dunia teknis sipil atau dunia konstruksi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Untuk melakukan order produk yang kami sediakan, silahkan menghubungi salah satu kontak di bawah ini